Kabar kali ini datang dari Próspera, zona ekonomi khusus di Roatan, Honduras! Kurang dari dua tahun setelah meresmikan Bitcoin sebagai alat pembayaran legal, sekarang Próspera udah secara resmi mengakui Bitcoin sebagai satuan hitung atau unit of account, yang artinya sekarang bisa dipakai untuk mengukur nilai pasar barang dan jasa di sana.
Jorge Colindres, manajer dan komisaris pajak Próspera Zone for Employment and Economic Development (ZEDE), yang jadi aktor utama dalam perubahan ini, bilang kalau tujuannya adalah untuk memberikan kebebasan finansial yang lebih kepada individu dan bisnis yang beroperasi di wilayah tersebut.
"Di @ProsperaZEDE, kami percaya pada hak kebebasan finansial dan kebebasan moneter. Orang seharusnya bebas melakukan transaksi, melakukan akuntansi, dan melaporkan pajak dengan mata uang pilihan mereka sendiri."
Tapi, Colindres juga bilang belum bisa menerapkan "Prosedur Pembayaran Pajak BTC Akhir" saat ini karena kendala teknologis pada sistem eGovernance-nya dan beberapa masalah regulasi eksternal.
Sementara itu, kewajiban pajak bagi entitas yang memilih Bitcoin akan ditentukan dengan referensi pada BTC untuk keperluan akuntansi internal, tapi dilaporkan kepada Próspera ZEDE dalam dolar AS atau lempira Honduras.
Nantinya, begitu masalahnya sudah teratasi, entitas tersebut akan melaporkan kewajiban pajak (dan membayar jumlah yang sesuai) kepada Próspera ZEDE dalam BTC.
Kamu yang tertarik buat Bitcoin jadi satuan hitung di sana, harus ngasih tahu komisi pajak Próspera dalam 30 hari setelah periode pajak yang relevan, ya.
Próspera ZEDE diluncurkan pada Mei 2020 di pulau utara Roatan. Wilayah ini mengadopsi Bitcoin sebagai alat pembayaran legal pada April 2022, sekitar tujuh bulan setelah tetangganya, El Salvador, menjadikan kripto ini sebagai alat pembayaran legal di seluruh negara pada September 2021.
Colindres baru-baru ini menggambarkan Próspera ZEDE sebagai salah satu "rezim khusus yang paling kompetitif" di Amerika Latin, yang katanya telah menerima lebih dari $100 juta dalam tiga tahun terakhir dan menciptakan lebih dari 3.000 lapangan kerja di seluruh negara. Mantap, nih!