Blockheads! Kita sempat denger berita tentang "kematian" NFT, kan? Tapi kayaknya kabar kematian itu masih agak sedikit lebay, deh. NFT ternyata masih punya survive!
Berdasarkan data dari Nansen, NFT justru mengalami peningkatan penjualan mingguan yang cukup mengejutkan. Minggu yang berakhir pada tanggal 9 Oktober lalu, penjualan NFT mencapai 29.704 ETH, senilai sekitar $56 juta mengacu pada harga pasar ETH saat ini. Nah, sekarang, penjualannya melonjak hingga mencapai 68.342 ETH, yang setara dengan lebih dari $129 juta.
Ternyata, NFT marketplace Blur menjadi salah satu yang paling gaoor dalam pergerakan pasar NFT. Menurut data dari NFTGo, dalam 30 hari terakhir, Blur berhasil mencatat volume perdagangan sebesar 161.433 ETH, atau sekitar $305 juta. Sedangkan OpenSea, saingan berat Blur, ada di posisi kedua dengan volume perdagangan sebesar 52.307 ETH, senilai sekitar $100 juta.
Dalam hal koleksi NFT, Bored Ape Yacht Club (BAYC) berhasil mendominasi dengan volume perdagangan terbesar dalam 30 hari terakhir, mencapai 35.226 ETH atau sekitar $66.7 juta. Diikuti oleh Mutant Ape Yacht Club (MAYC) dengan 14.947 ETH, dan The Captainz dengan 9.948 ETH. Meskipun koleksi CryptoPunks masih memimpin dalam hal kapitalisasi pasar, sayangnya volume perdagangannya dalam 30 hari terakhir hanya mencapai 5.773 ETH.
Tapi tunggu, ada kabar baik lainnya, nih. Data dari NFTGo juga menunjukkan bahwa dalam tujuh hari terakhir, jumlah trader NFT meningkat sebanyak 12%. Ada 22.804 alamat pembeli, sementara penjual mencapai 27.308 dalam periode yang sama. Sementara jumlah dompet yang memegang NFT masih berada di sekitar enam juta.
Jadi, meskipun ada kabar kurang baik seperti pemotongan setengah staf di OpenSea, NFT telah mati beberapa saat lalu, tampaknya NFT masih punya chance buat terus berkembang, nih. Apalagi berita kemarin, NFT Jadi Sertifikat Digital. Jadi, jangan terlalu percaya berita "kematian" NFT itu, ya, Blockheads! Tetap pantau perkembangan pasar kripto yang selalu berubah-ubah tentunya hanya di Kabar Blockchain Indonesia!