Blockheads, kamu tahu nggak, pada tahun 2014, ada pertukaran kripto terkenal Bitcoin yaitu Mt. Gox yang kebobolan dan kehilangan $460 juta. Terus, tahun 2021, peretas sukses mencuri $600 juta dari proyek DeFi Poly Network. Walaupun sebagian dana dikembalikan, kasus ini tunjukin kalau cryptocurrency gak luput dari serangan dan membuat pengguna khawatir dengan keamanan kripto sendiri.
Akan tetapi, sebenarnya peretasan Mt. Gox dan Poly Network tidak menargetkan blockchain Bitcoin. Blockchain Bitcoin adalah sistem yang sangat aman yang dilindungi oleh kriptografi.
Peretasan tersebut menargetkan pertukaran cryptocurrency, yang menyimpan dana pengguna. Pertukaran kripto sering kali menjadi target peretas karena biasanya pengguna menyimpan sejumlah besar dana dalam satu tempat.
Keamanan Bitcoin
Soal keamanan Bitcoin, dia sangat bergantung pada desentralisasi. Makin banyak peserta seperti penambang dan node online, maka semakin sulit buat entitas jahat mengambil alih jaringan.
Salah satu ancaman potensial terhadap jaringan Bitcoin adalah serangan 51%. Jika seorang penambang menguasai lebih dari 50% kekuatan jaringan, mereka dapat menciptakan salinan palsu dari cryptocurrency yang ada, lalu menggelembungkan pasokan dan merusak nilai mata uang.
Namun, serangan 51% terhadap jaringan Bitcoin sangat sulit dilakukan karena membutuhkan daya yang sangat besar dan biaya yang tidak masuk akal bagi penyerang. Algoritma bukti kerja Bitcoin memerlukan sumber daya yang banyak, sehingga tidak ekonomis bagi peretas.
Nah, Bagaimana Cara Untuk Melindungi Bitcoin mu?
Untuk saat ini, terus pake praktik keamanan internet terbaik. Buat kata sandi yang kuat, jangan bagi kredensial atau data pribadi ke orang asing, dan aktifkan autentikasi dua faktor buat akun pertukaran crypto yang kamu percayai.
Kamu juga harus berhati-hati kalau ada transaksi yang ngaku-ngaku pake nama bitcoin, apalagi jika jumlahnya besar dan terlihat "too good to be true." Karena seringkali yang terlihat "bagus" di depan mesti dicek ulang kebenarannya.
Mengelola aset diri (self-custody) tidak mudah bagi banyak orang. Jika Blockheads menyimpan Bitcoin di pertukaran kripto, pilihlah pertukaran yang punya reputasi baik dan menerapkan praktik keamanan yang kuat.
Bitcoin memang termasuk mata uang digital yang aman, tapi bukan berarti bebas dari serangan. Buat teman-teman Blockheads yang punya Bitcoin atau koin kripto lain, ingat istilah populer sekarang DYOR (Do Your Own Research), artinya rajin riset sendiri sebelum terjun ke dunia cryptocurrency. Semangat, Blockheads!