Blockheads, ada kabar kurang mengenakkan dari dunia kripto nih. Conflux Foundation, yang juga dikenal sebagai Shanghai Tree-Graph Blockchain Research Institute, akan menutup operasional protokol multichain ekosistem mereka, ShuttleFlow, setelah dua tahun berjalan.
Tapi jangan khawatir, kabar baiknya adalah teknologi ShuttleFlow akan dialihkan ke tangan Web3 studio Zero Gravity. Mereka akan melanjutkan pengembangan protokol ini dengan rebranding.
“Semua dana pengguna aman dan akan dimigrasikan dari ShuttleFlow ke Zero Gravity”, dikutip dari akun X (@conflux_network)
“Pengguna yang sebelumnya telah melakukan bridge melalui ShuttleFlow dan menyelesaikan klaim atas aset yang dijembatani pada rantai tujuan tidak perlu menjalani proses tambahan apa pun. operasi untuk migrasi”, lanjutan dari postingan di akun X Conflux.
Saat ShuttleFlow menutup operasionalnya, pengguna bisa menggunakan aplikasi terbaru dari Zero Gravity atau melanjutkan menggunakan aggregator bridging yang akan mengintegrasikan Zero Gravity ketika diluncurkan. Sementara ShuttleFlow akan tetap beroperasi sebagian hingga Januari 2024, untuk memungkinkan pengguna yang sudah melakukan bridging namun belum mengklaim aset mereka untuk melakukan klaim. Setelah itu, situs web dan server mereka akan dihapus permanen.
Conflux sebenarnya adalah salah satu blockchain layer-1 yang menggunakan algoritma proof-of-work dan proof-of-stake hybrid. Mereka membanggakan diri sebagai satu-satunya blockchain publik yang patuh terhadap regulasi di China.
Jadi, meskipun ShuttleFlow ditutup, ada harapan bahwa teknologi ini akan terus berkembang di bawah naungan Zero Gravity. Semoga saja hal ini bisa memberikan angin segar dalam industri kripto yang terus berkembang, ya, Blockheads!