kabarblockchain - Semua Tentang Blockchain

Daftar Artikel - Semua Berita

  • Pemerintah Jepang Persulit Perkembangan GameFi, Apa Iya?
    Berita
    Pemerintah Jepang Persulit Perkembangan GameFi, Apa Iya?

    by Admin

    Komunitas game blockchain di sana lagi ngedumel sama pemerintah, khususnya partai Liberal Democratic Party (LDP). Soalnya, peraturan yang ketat bikin pasar crypto di Jepang jadi seret. Gimana ceritanya? Jadi gini, tanggal 21 Februari kemarin, Ryo Matsubara, Direktur Oasys (platform blockchain GameFi), datangi kantor pusat LDP. Dia mewakili developer game blockchain Jepang buat ngobrolin kondisi industri saat ini. Si Matsubara ngakuin sih kalo peraturan pajak baru dan Undang-Undang LPS sebenernya ngebantuin startup biar gampang ngejalanin bisnis. Tapi, dia juga ngeluhin peraturan ketat yang bikin pasar crypto jadi kering. Akibatnya, ekosistem GameFi jadi susah berkembang. Padahal, kalo regulasi bisa ngebuat orang lebih nyaman investasi di crypto dan ekonomi blockchain, pasar bisa langsung ngeliat peningkatan. Soalnya, bakal ada lebih banyak pembeli dan penjual yang masuk. Nah, Oasys sendiri berharap bisa terus kerja sama sama pemerintah buat ngejaga daya saing pasar Web3 Jepang di mata dunia. Matsubara percaya kalo Jepang bisa ngebalikin kejayaan industri game mereka di era Web3, "Asal Jepang bisa ngebikin pasar crypto-nya lebih cair lagi, dijamin bakal jadi yang terheboh. Soalnya, kita punya banyak konten menarik!" Dulu sih, Jepang emang skeptis banget sama crypto. Tapi, belakangan mereka mulai ngelunak. September 2023 lalu, pemerintah Jepang kabarnya ngizinin startup ngumpulin dana publik lewat penerbitan aset crypto. Perdana Menteri Fumio Kishida juga ngebuktiin dukungannya buat ngembangin industri Web3. Beliau percaya Web3 bisa ngubah internet dan ngedorong perubahan sosial. Tapi nih, belakangan lembaga regulator keuangan Jepang, Financial Services Agency (FSA), ngajuin beberapa langkah buat ngelindungin pengguna dari "transfer ilegal" ke exchange crypto. Salah satunya bisa ngeribetin transaksi peer-to-peer. FSA dan National Police Agency ngedorong bank buat ngelindungin pengguna lewat beberapa inisiatif, kayak: "Ngehentiin transfer ke penyedia layanan exchange crypto kalo nama pengirim beda sama nama akun." Ngehentiin transfer crypto dengan ketidakcocokan nama buat akun個人 (perorangan) dan 法人 (perusahaan). Nah, gimana menurut lo, Blockheads? Bener nggak sih kalo regulasi yang terlalu ketat bisa nghambat kemajuan inovasi kayak GameFi?

     115
  • Transfer antar Blockchain Lebih Cepat, AMD Luncurkan Ini!
    Berita
    Transfer antar Blockchain Lebih Cepat, AMD Luncurkan Ini!

    by Admin

    kabar gembira buat kalian para penggemar blockchain! Raksasa teknologi AMD resmi berkolaborasi dengan Wormhole, platform interoperabilitas blockchain ternama. Kolaborasi ini bertujuan untuk menghadirkan akselerator hardware tingkat atas ke dunia Web3, yang pada akhirnya bakal mempercepat dan mengamankan transfer kripto lintas jaringan blockchain. Gimana caranya? AMD bakal menyematkan teknologi akselerator FPGA mereka ke ekosistem Wormhole. Teknologi ini pada dasarnya seperti mesin turbo buat blockchain, yang bisa meningkatkan kecepatan dan skalabilitas aplikasi multichain yang dibangun di atas Wormhole. Selain itu, para ahli dari AMD dan Wormhole bakal bekerja sama untuk merilis deployment mainnet dari berbagai light client zero-knowledge dalam beberapa bulan mendatang. Ini bakal memungkinkan pengiriman pesan tanpa perlu percaya pihak ketiga antar blockchain seperti Ethereum, Near, Solana, Aptos, Sui, dan Cosmos. Transfer lintas blockchain yang lebih aman dan cepat? Yap, itu yang kita harapkan! Kombinasi peningkatan teknologi kriptografi zero-knowledge dengan kekuatan komputasi yang lebih besar bakal mengurangi ketergantungan pada pihak ketiga untuk memastikan keamanan transaksi. Kabarnya, adopsi zero-knowledge proofs (ZKPs) bakal mengurangi ketergantungan Wormhole pada operator node terpusat, sehingga meningkatkan aspek trustless. Hamid Salehi, perwakilan AMD, menyatakan kegembiraannya untuk "mempercepat komputasi terdesentralisasi dalam industri blockchain." Sementara itu, Rehul Maganti, kontributor Wormhole, yakin kolaborasi ini bakal membawa ekosistem "selangkah lebih dekat" ke pengiriman pesan multichain yang cepat, tanpa perlu percaya pihak ketiga, dan aman. Buat kamu yang belum familiar, AMD terkenal sebagai pengembang chip semikonduktor yang digunakan untuk aplikasi kecerdasan buatan (AI) tingkat tinggi. Mereka bersaing ketat dengan raksasa teknologi lainnya seperti Microsoft dan Intel. Banyak pakar di industri Web3 percaya bahwa AI dan blockchain bakal menjadi duo maut di masa depan, karena kedua teknologi ini saling melengkapi dan membuka berbagai kemungkinan penggunaan yang inovatif. Blockheads, bersiaplah untuk menyambut era baru transfer kripto lintas blockchain yang lebih cepat, lebih aman, dan lebih canggih!

     124
  • India (masih) Melarang Exchange Asing Beroperasi di Negaranya
    Berita
    India (masih) Melarang Exchange Asing Beroperasi di Negaranya

    by Admin

    Pemerintah India baru aja ngeluarin kebijakan yang bikin ribet transaksi kripto di luar negeri. Gimana ceritanya? Simak, yuk! Jadi gini, lembaga keuangan India yang ngawasin soal pencucian uang, namanya FIU, udah ngasih peringatan ke beberapa exchange kripto gede kayak Binance, Kraken, dan lainnya. Peringatannya apa? Mereka dibilang beroperasi ilegal di India! Katanya sih, exchange kripto ini nggak ngikutin peraturan KYC (Kenali Your Customer) dan AML (Anti-Money Laundering) yang berlaku di India. Akibatnya, Apple dan Google ngikutin maunya FIU dengan ngeblokir aplikasi exchange kripto ini dari App Store dan Play Store. Nah, lo mungkin mikir, "Terus gimana kalo mau transaksi kripto?" Emang jadi ribet. Soalnya, pemerintah India juga ngeblok website dan link alternatif dari exchange kripto luar negeri. Ribet, kan? Kebijakan ini bikin kaget banyak trader kripto India. Soalnya, banyak yang tadinya pindah ke exchange luar negeri buat nghindarin pajak gede yang dikenain pemerintah India, yaitu 30% dari profit trading kripto. Menurut laporan, gara-gara kebijakan ini, hampir $4 miliar (sekitar Rp 60 triliun) aset kripto milik orang India "nyangkut" di exchange luar negeri. Wah, banyak banget ya! Yang bikin geregetin, pemerintah India belum ngasih peraturan yang jelas buat exchange kripto lokal. Padahal, udah bertahun-tahun banyak yang minta kejelasan soal ini. Siddharth Sogani, CEO dari perusahaan analisa blockchain Crebaco Global, bilang kalo pemerintah ngurusin exchange luar negeri tapi ngelupain yang lokal. Katanya, ada aja kasus di mana exchange lokal malah ngga ngizinin penggunanya buat narik dana mereka. “Pemerintah sedang mencoba mengatur pertukaran kripto di luar negeri, tapi bagaimana dengan bursa India? Ada banyak kasus di mana bursa India tidak mengizinkan pengguna untuk menarik dana mereka. Saya pikir adalah tindakan munafik jika pemerintah khawatir mengenai valuta asing sebelum menetapkan peraturan yang jelas untuk bursa India.” Di sisi lain, Rajagopal Menon, wakil presiden dari exchange lokal WazirX, ngeliat langkah FIU udah lama ditunggu-tunggu. Soalnya, exchange luar negeri bisa bebas bersaing tanpa aturan yang jelas dibandingin exchange lokal. Menon juga bilang kalo peraturan itu nggak bisa dihindarin. Soalnya, India termasuk negara yang setuju dengan deklarasi G20 Delhi soal pembuatan regulasi kripto. "Semua negara G20 diharapkan punya peraturan ini di tahun 2025. Kita berharap ada kemajuan setelah pemerintahan baru terbentuk," kata Menon. Gimana menurut lo, Blockheads? Ribet nggak sih kebijakan pemerintah India ini? Yang jelas, semoga aja kedepannya ada peraturan yang jelas dan adil buat semua pihak di dunia kripto India.

     127
  • Jepang Buka Keran Investasi untuk Startup Kripto Lokal
    Berita
    Jepang Buka Keran Investasi untuk Startup Kripto Lokal

    by Admin

    Pemerintah Jepang baru aja ngizinin perusahaan investasi lokal buat ngedukung startup Web3. Ini artinya, investasi di bidang Web3 di Jepang bakal makin rame! Sebelumnya, perusahaan investasi di Jepang dilarang buat ngedukung startup yang berhubungan sama kripto. Akibatnya, banyak startup Web3 Jepang yang ngandalin investor dari luar negeri. Tapi sekarang, situasinya udah berubah! Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang (METI) ngubah peraturan yang ngelarang investasi di aset kripto. Sekarang, perusahaan investasi yang berbentuk kemitraan terbatas (LP) dibolehin buat beli dan ngendonin aset kripto. Nggak cuma itu, peraturan baru ini juga ngizinin perusahaan LP buat nginvestasi di startup Web3. Ini bakal ngedorong pertumbuhan startup Web3 di Jepang dan ngebuat negara ini jadi pemain penting di dunia Web3. Perubahan peraturan ini adalah bagian dari langkah pemerintah Jepang buat ngedukung inovasi dan ngembangin industri baru. Selain ngizinin investasi di kripto, pemerintah Jepang juga lagi ngurusin masalah hukum terkait peluncuran yen digital yang rencananya bakal dirilis di musim semi 2024. “Kami akan mengambil langkah-langkah seperti penambahan aset kripto ke dalam aset yang dapat diperoleh dan dimiliki oleh kemitraan terbatas investasi (LPS).” Meskipun begitu, peluncuran yen digital masih belum pasti. Bank Sentral Jepang (BoJ) dan pemerintah Jepang belum ngasih konfirmasi resmi. Keputusan terkait peluncuran yen digital baru akan diambil setelah diskusi nasional, yang diperkirakan nggak akan terjadi sebelum 2026. Jadi, kesimpulannya gimana blockheads? Jepang lagi ngambil langkah maju buat ngedukung inovasi di bidang kripto dan Web3. Ini bisa jadi peluang bagus buat startup Web3 di Jepang dan ngebuat negara ini jadi pemimpin di bidang teknologi masa depan.  

     109
  • Exchange Asing Ogah Balik Ke India?
    Berita
    Exchange Asing Ogah Balik Ke India?

    by Admin

    India, negara dengan potensi kripto yang gede banget, masih jadi wilayah abu-abu buat para exchange kripto. Padahal, pas musim bullish 2021, India termasuk salah satu pasar kripto yang pertumbuhannya cepet banget, volume trading hariannya sampe miliaran. Banyak exchange dan platform kripto yang ngiler pengin buka kantor di sana. Tapi, aturan kripto yang belum jelas ditambah pajak kripto yang gede (30%, tanpa potongan kalo rugi) bikin para pemain kripto asing minggir. Nggak cuma itu, perusahaan dan trader kripto lokal yang tadinya nge-hype juga ikutan kabur nyari ladang yang lebih hijau. Sumit Gupta, CEO CoinDCX (exchange kripto lokal India), bilang ke Cointelegraph kalo larangan dari FIU (badan intelijen keuangan India) cuma langkah awal buat ngaturin kripto. Menurutnya, sebenernya udah ada kerangka yang ngebolehin exchange asing buat daftar dan ngelayani pelanggan India sesuai aturan FIU. Dia ngelanjutin kalo tindakan FIU ini bisa "nenangin pemangku kepentingan pemerintah, ngelindungin investor India dari oknum jahat dan masalah pajak, dan yang paling penting, nyiapin industri buat regulasi yang lebih mendukung, termasuk pajak yang lebih adil." "Industri Web3 India bakal kena dampak dari peraturan pajak yang ketat sampe kita bisa kerja sama buat ngikutin aturan negara. Ini bakal ngebiarin developer dan investor India ngakses lapangan main yang aman dan penuh kesempatan." Juru bicara Binance bilang kalo Binance "tetep berkomitmen buat ngikutin peraturan dan hukum setempat, dan kita fokus buat terus komunikasi sama regulator buat ngelindungin pengguna dan ngembangin industri Web3 yang sehat. Informasi terbaru bakal kita bagiin lewat channel resmi kita." Sementara itu, juru bicara HTX bilang ke Cointelegraph kalo exchange mereka saat ini nggak beroperasi di India dan bakal "ngehormatin dan ngikutin ketat peraturan di tiap negara dan wilayah." Youtuber SMC Kapil Dev bilang kalo OKX termasuk exchange asing pertama yang berusaha ngikutin aturan yang ada dan ngaktifin lagi KYC buat pelanggan India. Tapi, OKX nggak ngerespon permintaan komentar dari Cointelegraph. Lewat postingan di X, influencer kripto India Aditya Singh bilang kalo kebanyakan exchange yang dia hubungi udah ngerespon pemberitahuan dari FIU dan lagi berusaha nyelesain masalah ini. Singh juga ngira-ngira pendaftaran FIU buat exchange asing mungkin bakal mulai setelah pemilu India selesai bulan Juli 2024. So, Blockheads, gimana menurut kalian? Apakah exchange kripto asing bakal balik lagi ke India? Kita tunggu aja perkembangannya, ya!

     88
  • Honduras Melarang Perbankan Pegang Aset Kripto!
    Berita
    Honduras Melarang Perbankan Pegang Aset Kripto!

    by Admin

    Blockheads, ada kabar kurang sedap nih buat pecinta kripto di Honduras. Soalnya, Komisi Nasional Bank dan Sekuritas Honduras (CNBS) resmi ngeluarin larangan buat bank dan lembaga keuangan di negara itu buat ngurusin kripto! Alasannya sih karena kripto belum diatur di Honduras, jadi bank sentral nggak bisa ngejamin keamanan transaksi kripto. Selain itu, CNBS ngelihat pengguna kripto rentan kena penipuan, masalah operasional, dan risiko hukum. Soalnya, nggak ada jaminan kripto bakal diterima sebagai alat pembayaran resmi. Nggak cuma itu, CNBS juga khawatir kripto bisa dipake buat tindak pidana kayak pencucian uang dan pendanaan terorisme. Makanya, mereka ngeluarin peraturan yang ngelarang: Bank dan lembaga keuangan di bawah pengawasan CNBS buat menyimpan, menginvestasikan, atau melakukan transaksi kripto Bank dan lembaga keuangan di bawah pengawasan CNBS buat ngejual produk derivatif berbasis kripto. Program edukasi keuangan wajib nyertain info tentang bahaya kripto. Peraturan ini berlaku efektif mulai 15 Februari 2024. Padahal, sebelumnya Honduras udah ngeliatin perkembangan kripto. Contohnya, Bitcoin Valley yang dibuka tahun 2022 buat ngeliatin turis yang bisa bayar pake Bitcoin, dolar AS, atau lempira, mata uang Honduras. Selain itu, ada juga Próspera, kota di zona ekonomi khusus di Pulau Roatan yang udah menjadikan Bitcoin sebagai alat pembayaran resmi sejak 2022. Sampai sekarang, belum jelas gimana dampak peraturan CNBS ke daerah-daerah ini. Jadi, gimana blockheads? Honduras jadi negara terbaru yang ngelarang kripto di lembaga keuangan. Tetep waspada ya sama perkembangan regulasi kripto di berbagai negara dan jangan lupa riset sebelum kamu terjun ke dunia kripto!

     106
  • Mining Bitcoin Semakin Susah, Industri Mining Bangkrut?
    Berita
    Mining Bitcoin Semakin Susah, Industri Mining Bangkrut?

    by Admin

    Blockheads, ada update penting soal Bitcoin! Kesulitan ngedapetin Bitcoin baru alias mining, lagi-lagi meningkat! Pada 16 Februari kemarin, tingkat kesulitan mining Bitcoin tembus rekor baru: 81,73 triliun! Artinya, para penambang Bitcoin sekarang butuh effort lebih gede buat ngedapetin Bitcoin baru. Nggak heran deh, soalnya jumlah komputer yang ngebantu mining (hash rate) juga lagi tinggi-tingginya, yaitu 562,81 exahashes per second (EH/s). Serius deh, sejak Januari 2023, mining Bitcoin emang makin susah. Bahkan, prediksinya bakal tembus 100 triliun dalam beberapa bulan ke depan. Kenapa sih difficulty mining bisa naik terus? Soalnya, sistem Bitcoin emang dirancang kayak gitu. Semakin banyak orang yang mining, otomatis difficulty bakal naik biar produksi Bitcoin baru tetap stabil: 1 blok baru setiap 10 menit. FYI, difficulty mining yang tinggi artinya butuh komputer yang lebih canggih dan energi yang lebih banyak buat ngedapetin Bitcoin. Nggak heran deh, dalam setahun terakhir aja, tingkat kesulitan mining Bitcoin udah naik lebih dari dua kali lipat! Oh iya, inget nggak sama event halving Bitcoin yang bakal terjadi di April nanti? Yap, hadiah buat para penambang bakal dipotong setengah dari 6.25 BTC jadi 3.125 BTC per blok. Halving ini emang sengaja diprogram buat ngontrol inflasi Bitcoin. Nah, gara-gara halving ini, diprediksi sekitar 20% komputer yang sekarang lagi mining Bitcoin bakal keteteran. Soalnya, dengan hadiah yang lebih sedikit, mereka jadi nggak bisa nutupin biaya operasional. Akibatnya, hash rate bisa turun dan bikin difficulty mining juga ikut turun. Meski begitu, para analis dari Galaxy Digital ngelihat halving ini sebagai pertanda baik. Soalnya, cuma penambang yang paling efisien aja yang bisa bertahan, yang artinya jaringan Bitcoin bakal jadi lebih kuat dan stabil. Jadi, kesimpulannya gimana blockheads? Mining Bitcoin bakal makin susah, tapi halving bisa bikin jaringan Bitcoin lebih kuat. Tetep update info ya, dan jangan lupa research sebelum kamu terjun ke dunia mining!

     124
  • Prabowo - Gibran Bawa Kripto Indonesia Lebih Baik?
    Berita
    Prabowo - Gibran Bawa Kripto Indonesia Lebih Baik?

    by Admin

    Kabar baik untuk dunia kripto Indonesia, setelah Prabowo - Gibran menang dalam hasil Quick Count di beberapa lembaga survey. Kabar baiknya apa, minheads? Berdasarkan hitungan suara sementara, pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan 58%. Menariknya, Gibran pernah bilang partainya bakal fokus kasih kesempatan buat anak muda Indonesia di dunia kripto dan blockchain. Hmmm... Indonesia bakal jadi negara ramah kripto nggak nih? Kemenangan ini masih belum resmi, penghitungan suara resmi baru selesai 20 Maret nanti. Pelantikan presiden baru dijadwalkan 20 Oktober. Tapi tenang, blockheads, kita bisa ngomongin dulu potensi masa depan kripto di Indonesia. Pertama, kudu diingat Indonesia baru punya bursa kripto nasional sejak Juli 2023. Transaksi kripto di luar bursa ini masih belum boleh. Belum lagi aturan mainnya masih belum jelas. Kedua, meskipun Jokowi sebagai ayah Gibran pernah nyemplungin Indonesia ke bursa nasional, belum tentu kebijakan di bawah Prabowo-Gibran sama. Kita lihat aja nanti deh. Ketiga, Indonesia negara besar dengan penduduk hampir 300 juta jiwa. Kalau Indonesia beneran jadi negara ramah kripto, dampaknya bisa gede banget! Bayangin aja, potensi pasarnya gede, inovasi kripto bisa lebih berkembang, dan siapa tau Indonesia bisa jadi pemimpin dunia kripto! Tapi inget ya, blockheads, ini semua masih spekulasi. Tetap kudu update info, pantau terus kebijakan baru, dan jangan gampang termakan berita bohong. Yang pasti, kemenangan Gibran bisa jadi titik terang buat masa depan kripto di Indonesia. Mari kita sama-sama awasin perkembangannya!

     110
  • Hamas Lebih Suka Cara Konvensional dibanding Kripto
    Berita
    Hamas Lebih Suka Cara Konvensional dibanding Kripto

    by Admin

    Kabar tentang kripto dikaitin sama dana terorisme Hamas? Heboh banget kan? Nah, ada update nih blockheads! Ternyata, data awal dibesar-besarin!  Pejabat Departemen Keuangan AS, Brian Nelson, ngomong kalo dana Hamas dari kripto nggak sebanyak yang diberitain. "Laporan Wall Street Journal ngitung dompet kripto, tapi nggak jelas dana buat Hamas atau orang lain di dompet itu," jelas Nelson. Artinya, bisa aja cuma sekedar simpanan, bukan buat Hamas. "Lagipula, teroris lebih suka pake cara konvensional," tambahnya. Baca juga: Aliran Kripto ke Hamas, Negara ini Tingkatkan Sanksi Terhadap Fasilitator Wall Street Journal sendiri udah revisi laporannya. Dana Ekstrimis Palestina yang awalnya $93 juta, jadi cuma $12 juta! Bahkan firma analitik Elliptic ngaku nggak ada bukti dana Hamas dari kripto mendekati angka $41 juta yang diberitain sebelumnya. Nah, gara-gara berita awal ini, banyak anggota parlemen AS jadi ngeri sama kripto. Senator Elizabeth Warren, misalnya, minta aturan baru buat ngontrol kripto, katanya demi keamanan nasional. Padahal, industri kripto ngelak, aturan itu nggak ngaruh dan malah bikin kripto pindah ke negara lain. Di sidang parlemen, Nelson menegaskan lagi, "Jumlah kripto buat Hamas nggak banyak-banyak kok." Jadi, kesimpulannya: Dana Hamas dari kripto kecil, nggak sebesar yang diberitain. Pejabat AS ngakuin kesalahan dan lagi awasin aktivitas kripto teroris. Industri kripto nggak setuju aturan baru yang katanya ngontrol kripto demi keamanan nasional. Nah, gimana blockheads? Tetep waspada sama aktivitas kripto, tapi jangan langsung percaya berita heboh tanpa cek fakta dulu ya!

     97
  • Coinbase Di Kuartal Pertama 2024 Untung, Tapi....
    Berita
    Coinbase Di Kuartal Pertama 2024 Untung, Tapi....

    by Admin

    Blockheads, ada kabar gembira buat pengguna Coinbase! Saham bursa kripto ini melonjak 6% di awal perdagangan 15 Februari, gara-gara harga token kripto naik (bull run) plus rating baru dari analis papan atas. Awalnya sih analis JPMorgan si Kenneth Worthington nyicil saham Coinbase di Januari. Eh, baru-baru ini dia ngeluarin update, naikin rating saham dari "underweight" jadi "neutral". Alasannya? Booming Bitcoin ETF yang bikin ramai pasar kripto. Worthington bilang ke kliennya, "Naiknya harga Bitcoin dan Ethereum bikin aktivitas di Coinbase meningkat, ini bisa ngeboost pendapatan mereka di kuartal 1 2024." Ngomong-ngomong soal Bitcoin ETF, produk investasi kripto ini laris manis! Aset yang dikelola Bitcoin ETF udah tembus $10 miliar dalam sebulan pertama, melebihi perkiraan analis. Coinbase sendiri jadi partner banyak pengelola aset yang ngeluarin Bitcoin ETF, diprediksi bisa ngasih mereka pemasukan $25-30 juta. Tapi nih blockheads, ada kabar kurang enak juga. Analisis InvestingPro nunjukin Coinbase mungkin nggak bakal untung tahun ini. Soalnya, rasio profitabilitas mereka masih negatif. Artinya, perusahaan masih banyak ngeluarin duit daripada nyari duit. Analis dari Bloomberg juga ngira-ngira Coinbase bakal merugi sekitar $16 juta di kuartal terakhir 2023. Tapi, analis dari Needham & Company malah ngelawan arus, nebakin Coinbase bisa untung $103 juta! Kalau bener, berarti Coinbase untung pertama kali dalam dua tahun terakhir. Masalah hukum sama regulator juga jadi tantangan buat Coinbase. Komisi bursa Amerika Serikat (SEC) sempat ngajuin gugatan gara-gara Coinbase diduga nawarin instrumen investasi ilegal. Meskipun gitu, investor kayaknya fokus sama masa depan Coinbase. Total return saham mereka dalam setahun naik 131%! Cuma perlu diingat, harga saham Coinbase sekarang lagi tinggi dibanding aset bersih mereka. Artinya, saham ini mungkin aja kelebihan harga. Oh ya, analis JPMorgan naikin rating tapi menjaga harga saham Coinbase di $80, padahal harga saat ini udah $170! Wah, kira-kira bakal gimana ya nasib Coinbase ke depannya? Stay tuned, blockheads!

     102
  • Penipuan Modus .eth Merajelela, Begini Modusnya!
    Berita
    Penipuan Modus .eth Merajelela, Begini Modusnya!

    by Admin

    Hati-hati nih blockheads, dunia kripto lagi digempur sama scammer! Hayden Adams, founder Uniswap, ngasih peringatan soal ada yang nakal ngaku-ngaku jadi wallet kripto dia pake ENS domain! Gimana caranya? Simak nih! Jadi ceritanya, si scammer ini nyolong alamat wallet Adams terus didaftarin jadi ENS domain pake embel-embel ".eth". Nggak cuma itu, pas kamu masukin alamat wallet asli Adams ke beberapa interface, malah nongol domain palsu tadi di hasil pencarian teratas! Gimana nggak bingung coba? Kan ujung-ujungnya duit kamu malah nyasar ke scammer, bukannya ke dompetnya Adams. Adams sih udah teriak-teriak minta tolong interface kripto biar nggak ngegampangin scammer. Soalnya, kalau dibiarin, bisa-bisa kamu kebablasan ngirim kripto ke scammer deh. Nggak lucu kan? Ternyata, modus ini bukan barang baru. Kata Taylor Monahan, founder MyCrypto, dulu zaman MyEtherWallet baru lahir, udah ada aja yang ngerjain kayak gini. Imbasnya, pengguna yang nyari nama wallet pake awalan "0x" malah nyasar ke scammer. Apes banget, kan? Nick Johnson, founder ENS, ikutan ngomentari soal ini. Dia bilang interface kripto mestinya nggak boleh nebak-nebak ngasih saran nama domain. Bahaya banget, bro! ENS sendiri udah ngeluarin guidelines buat ngehindarin hal kayak gini. Eh tapi nggak cuma ini loh, blockheads! Awal tahun ini aja, banyak investor kripto yang dikirimin email phising nyaru jadi perusahaan Web3 gede kayak Cointelegraph, WalletConnect, Token Terminal, dan lainnya. Ternyata, email marketing platform MailerLite kena hack, data pengguna dicolong scammer buat nyolong duit! Ngeri, kan? Jadi intinya, kudu selalu waspada ya, blockheads! Jangan gampang percaya sama email atau domain ngaku-ngaku dari orang lain, apalagi ngomongin soal kripto. Mending dicek ulang dulu, daripada nangis di pojokan gara-gara dikerjain scammer!

     103
  • Valentine's Day Berujung Ditipu
    Berita
    Valentine's Day Berujung Ditipu

    by Admin

    Valentine's Day identik sama cinta dan kasih sayang. Tapi tahukah kamu, momen ini juga jadi ladang empuk buat para penipu cinta alias scammer? Nggak percaya? Data nggak ngibul, blockheads! Tahun 2022 aja, korban kencan online yang ditipu mencapai 1.3 MILIAR DOLLAR AS! Gila, kan? Padahal industri kencan online lagi ngebooming, diprediksi bakal raup untung 3.1 MILIAR DOLLAR AS di 2024. Nggak heran deh kalau makin banyak pengguna, bisa tembus 440 JUTA orang di 2027! Eits, tapi jangan kepedean dulu. Laporan terbaru ngasih peringatan keras: 1 dari 4 orang pernah jadi korban scammer cinta! Di Amerika Serikat aja, laporan penipuan cinta melonjak dari 11 ribu di 2016 jadi 70 ribu di 2022, kerugiannya? Tembus 1.3 MILIAR DOLLAR AS! Modus operandinya gimana? Biasanya sih mereka ngegombal dulu, ngaku-ngaku cinta mati, trus minta duit dengan berbagai alasan. Nggak cuma pake duit konvensional, mereka juga demen ngerjain kamu pake kripto! Data dari Binance nunjukin 34% kerugian kencan online gegara kripto. Nyesek nggak tuh? Percaya deh, para scammer ini lihai banget mainin emosi kamu. Mirip kayak penipu keuangan lainnya, mereka jago ngebangun kepercayaan buat nguras kantong kamu. Nggak tanggung-tanggung, rata-rata korban bisa kehilangan 14 RIBU DOLLAR AS! Kasus nyata nih, ada korban yang kejebak gegara gombalan di Tinder, total kerugiannya? 100 RIBU DOLLAR AS! Ada juga yang dikerjain "trader kripto", ngaku-ngaku cinta lewat chat dan telepon, eh ujung-ujungnya dikerjain 500 RIBU DOLLAR AS! Untungnya, pihak berwajib berhasil ngeluarin 200 ribu dollar AS. Jadi, intinya sih Valentine's Day boleh dirayain, tapi kudu tetep waspada. Inget ya, cinta sejati nggak perlu ngemis-ngemis duit apalagi ngiming-imingi kripto! Jangan sampe gegara bucin, kamu jadi geblek dikerjain scammer cinta. Happy Valentine's day blockheads!

     105